ASESMEN TIK

BIOGRAFI 3 PRESIDEN RI

1. Soekarno

Pasti, kalian semua udah tau kan tentang presiden pertama RI inii, yap ini adalah Soekarno. Tapii, kalian semua tau ga biografi pak Soekarno? yuk kita simak bareng.

Dikutip dari merdeka.com, Ir. Soekarno atau yag biasa dipanggil bung Karno lahir di Surabaya, Jawa Timur, tanggal 6 Juni 1901 dari pasaangan Raden Soekami Sosrodihardjo dengan Ida Ayu Nyoman Rai.

Soekarno hanya sedikit menghabiskan masa kecilnya dengan orang tuanya. Hingga akhirnya dia tinggal bersama kakeknya di Jawa Timur.

Setelah lulus pada tahun 1915, Soekarno melanjutkan pendidikannya di HBS, Surabaya. Di tahun 1920, setelah tamat dari HBS, Soekarno melanjutkan pendidikannya ke Technische Hoge School (sekarang ITB) dan mengambil jurusan teknik sipil.

Pada tanggal 18 Agustus 1945, Indonesia memproklamirkan kemerdekaannya. Teks proklamasi secara langsung dibacakan oleh Soekarno yang semenjak pagi telah memenuhi halaman rumahnya di Jl Pegangsaan Timur 56, Jakarta.

2. Soeharto

Presiden Soeharto merupakan presiden edua RI. Soeharto memiliki masa jabatan paling lama diantara presiden RI lainnya.

Dikutip dari kompas.com, Soeharto lahir pada 8 Juni 1921 di desa Kemusuk, sebuah wilayah di dekat Yogyakarta, Indonesia.

Meski sudah memimpin sejak 1967, Soeharto baru resmi dilantik menjadi presiden RI pada 27 Maret 1968. Di bawah pemmerintahan Soeharto, Indonesia berhasil menjalin kerja sama internasional yang lebih luas dan manjadi pusat perhatian dalam forum global. 

Kekuasaan Soeharto selama lebih dari tiga dekade menemui titik ahir saat krisis ekonomi melanda Indonesia pada 1998.

3. B.J. Habibie

B.J Habibie, atau kerap disapa Habibie adalah presiden ketiga RI.

Dikutip dari detik.com, Prof. Dr.-Ing. Ir. H. Bacharuddin Jusuf Habibie, FREng. Atau kerap disapa B.J. Habibie lahir pada 25 Juni 1936 di Parepare, Sulawesi Selatan orang tuanya bernama Alwi Abdul Jalil Habibie dan RA Tuti Marini Puspowardojo.

Dalam pemerintahan Indonesia, karier BJ Habibie dimulai saat pemerintahan presiden Soeharto. Ia diminta kembali dari Jerman lalu menjabat sebagai Menteri Negara Riset dan Teknologi sejak tahun 1978 sampai Maret 1998.

Saat krisis 1998, Soeharto mundur dan menetapkan BJ Habibie sebagai Presiden ke-3 Indonesia dari 1 Mei 1998 - 20 Oktober 1999. Habibie menjabat sebagai Wakil Presiden ke-7 sejak 14 Maret 1998 hingga 21 Mei 1998 dalam Kabinet Pembangunan VII di bawah Soeharto.

Sebelum pulang ke Indonesia, Habibie telah lebih dulu berkarier di Jerman. Diketahui sang mantan presiden tersebut sempat bekerja di berbagai perusahaan penerbangan dan konstruksi pesawat di Jerman setelah menikah dengan sang istri, Hasri Ainun Besari.